Selama 11 bulan saya tergabung di grup agensi jasa penulisan artikel. Meskipun, selama 11 bulan itu saya jalani dengan salto-salto, jungkir balik, dan drama begadang tak berujung, ternyata setelah rampung dan memutuskan berhenti ada semacam kerinduan juga.
Wkwkwk, padahal waktu itu saya menjalaninya dengan banyak makian dalam hati tatkala deadline udah di ujung mata, namun artikel belum kelar-kelar.
Awal mulai gabung ke agensi ini, hanya kram jari doang. Mendekati masa pensiun, rasa sakitnya mulai menjalar ke pinggang dan mata. Kayaknya, organ tubuh saya memang mulai lapuk dimakan usia.
Sekarang saya sudah nggak pegal-pegal, tetapi malah merindukan lagi masa-masa itu. Demi kerinduan itu, saya buat satu artikel oleh-oleh untuk mengingat lagi pembelajaran apa yang bisa diperoleh dari pekerjaan paruh waktu di sana.
Artikel SEO
Hal yang paling sering ditekankan oleh editornya dalam membuat artikel adalah menuliskan keyword secara wajar.
Biasanya tuh, kalau keyword yang diminta ditulis jadi awal kalimat berturut-turut editornya bakalan negur dan yaaah… paling empetnya sih artikelnya dikembalikan dan minta revisian. Berasa skripsian lagi euy.
LSI Keyword
Hal penting kedua adalah menuliskan keyword LSI. Hah, opo maksudnya?
LSI adalah latent Semantic Indexing, alias keyword lain yang juga relevan dengan keyword utama. Bagaimana cara menentukan LSI ini?
Dengan meminta bantuan Doraemon, eh Google.
Misalnya saya mendapat artikel dengan tema tips menghadapi mantan.
Nah, saya sebaiknya memasukkan beberapa tema terkait seperti yang sudah Google sarankan.
Nah, begitulah kira-kira gambaran singkat tentang LSI keyword.
KBBI banget
Gegara kerjaan ginian, saya sering terpaksa buka KBBI dan ngecek kata-kata baku yang baik dan benar. Ternyata banyak loh kata gaul yang sudah masuk bahasa baku, mulai dari mager, melek, sampai kepo.
Jadi, sebenarnya kita bisa kok buat artikel yang sesuai dengan ketentuan berbahasa yang baik tapi tetap gaul.
Istilah-istilah inggris juga sebaliknya diminimalkan dan diganti dengan istilah asli Indonesianya. Misal: gadget = gawai; online = daring; website = situs.
SEO dari aplikasi Skill Academy
Tempo hari saya sempat mengikuti les SEO dari app Skill Academy. Iya, aplikasi yang sempat kena senggol dan kritikan dari berbagai media waktu itu.
Waktu itu, saya mendapatkan voucher gratisannya dan memilih kelas SEO dari seorang manager, eh, manajer Traveloka.
Poin yang penting untuk membuat sebuah situs jadi terangkat rankingnya di Google adalah dengan membuat artikel organik, yang mengandung keyword yang dicari pengguna. Sisa tipsnya bakalan saya share di artikel berbeda.
Sekian. Saya mau cuci piring dulu.
0 Comments
Post a Comment