Belakangan ini aku emang merasa rada gila. Aku lelah sama informasi yang terlalu banyak, terlalu banyak buka media sosial, terlalu banyak baca Twitwar, terlalu banyak menikmati euforia pengungkapan flexing pejabat yang sebenarnya gak aku butuhkan untuk kesehatan mental pra persalinan. Yap, persalinanku kemungkinan akan terjadi dalam waktu beberapa hari lagi. Dan, aku sekarang sedang berada di masa stres.
Aku merasa nggak bisa jadi ibu tiga anak, gak bisa menahan rasa sakit kontraksi, sampai merasa nggak bisa berhenti baca twitwar yang gak ada habisnya itu. Mungkin, candu media sosial itu adalah sebagian pelarian diri dari rasa takut menghadapi masalah yang ada di depan mata.
Aku takut melahirkan tapi nggak persiapan fisik, jadinya main hp doang. Aku takut merawat anak banyak, bukannya latihan mental malah nonton Netflix. Pelarian emang enak, pada awalnya. Namun bontotnya aku jadi babak belur, secara mental dan fisik.
Kayanya sekarang sudah waktunya untuk tutup medsos, matikan paket data, dan membatasi diri main HP. Banyak baca buku, menikmati waktu kosong cuti untuk melakukan hal sia-sia, seperti melamun saja atau main rumput liar sama anak.
Kegiatan Sia-sia untuk Mengisi Waktu Luang
1. Menulis Blog dan Ikutan Komunitas
Sebenarnya, aku sedang berada di ujung tanduk. Karena udah lama gak setor artikel tulisan, sepertinya bulan ini aku bisa kena tendan dari komunitas. Padahal yo batas setor artikel minimal ya cuman 10, tapi kok ya gak bisa aku penuhin. Makanya, mulai saat ini aku mau fokus di hobi walaupun sia-sia. Aku akan mengalihkan pikiran dari twitwar tak berujung yang emang nikmat untuk dibaca tapi tidak membawa faedah apa-apa untuk kehidupanku.
2. Mempersempit Kepedulian
Gara-gara Ahmad Dhani nggak tahu siapa Fuji, aku jadi merasa terlalu banyak tahu tentang segala infotainment yang sama sekali nggak penting untuk diketahui. Makanya, aku mau mempersempit kepedulian tentang informasi yang gak berguna buat hidupku. Gak akan sering-sering buka TL instagram, gak buka twitter untuk sementara waktu, dan mematikan paket data ketika sudah selesai membuat artikel.
3. Mengerjakan Pekerjaan Laporan Tulis
Nah, padahal ada banyak agenda yang mau aku kerjakan terkait dengan laporan. NIatnya mau nyicil niar akhir tahun gak gempor ngerik segitu banyak, tapi yo belum terlaksana sampai sekarang, Sepertinya mulai saat ini mau aku galakkan diri untuk bisa peduli pada hal-hal yang memang penting saja, seperti pekerjaan, hobi, dan anak.
4. Mengembangkan Kemampuan Masak Mumpung Ada Emak
Ini adalah niatku sejak sebelum ambil cuti: mau belajar masak. Tapi yo pada kenyataanya aku nggak ngapa-ngapain. Gak ke dapur, gak masak, dan cuman uring-uringan karena perut sakit. Ck, emang lemah niatku ini!
5. Olahraga, Jajan, dan Enjoy Life
Di momen cuti ini, mesti bangat dimanfaatkan untuk hal-hal yang nggak berguna seperti jalan kaki semaunya, jajan, dan nulis untuk Mojok meski ditolak. Wkwk.
Aku juga niat mau beli buku agenda sama pulpen warna biar semangat mau nulis agenda apa, biar niatnya terasa gitu na.
Sekian dulu, tips sekaligus curahan hati hari ini. Semoga artikel ini berguna … untuk diriku sendiri.
0 Comments
Post a Comment